Mudik
lebaran dua tahun depan, 2015, mungkn kita tidak lagi akan mendengar
info polisi sibuk mengatur jalan di simpang Jonim, Cikampek. Para
pemudik, akan melaju lancar, atau macet, di tengah jalan tol
Cikampek-Palimanan (Cipali).
Proyek
jalan tol sepanjang 116 km ini diharapkan selesai dan dapat beroperasi
pada tahun 2015 mendatang. Dan pencapaian target itu makin optimis
setelah PT Lintas Marga Sedaya
(LMS) mencairkan kredit sindikasi perbankan senilai sekitar Rp 1 triliun
untuk membiayai pembangunan proyek tol Cikampek-Palimanan (Cipali).
Pencairan
kredit tahap pertama ini merupakan bagian dari kredit sindikasi 22 bank
yang dipimpin oleh Bank BCA bersama dengan Bank DKI dengan komitmen
pinjaman sebesar total Rp 8,8 triliun.
Direktur
LMS Steve Ginting menambahkan, jalan tol Cipali terbagi menjadi enam
seksi dan memiliki jumlah simpang susun (interchange) sebanyak 7 buah
yang meliputi: SS Cikopo, Kalijati, Subang, Cikedung, Kertajati,
Sumberjaya dan Palimanan.
Apabila
jalan tol ini nanti beroperasi, diharapkan jarak tempuh Jakarta –
Cirebon yang selama ini harus melalui Pantai Utara (Pantura) akan
semakin pendek. Selain dapat mengurai kemacetan, jalan tol Cipali
diharapkan mampu mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas dan
menciptakan efisiensi bagi para pelaku usaha.
“Konstruksi
jalan tol Cipali akan menciptakan multiplier effect bagi masyarakat dan
pelaku usaha. LMS berkomitmen untuk dapat menyelesaikan proyek ini
tepat waktu dan memberikan solusi terbaik bagi pembangunan infrastruktur
di Indonesia,” jelas Steve.
info lengkap
http://www.skyscrapercity.com/showthread.php?t=1468140&page=6
No comments:
Post a Comment